Friday, August 7, 2015

Cinta remaja

Pada masa remaja kita mulai mengenal yang namanya cinta. Dimana disana kita akan merasakan yang namanya jatuh cinta, patah hati, dimengerti dan dihianati. Akan ada berjuta emosi yang kita rasakan dan kita dituntut untuk bisa mengerti keadaan. Kita harus mengerti bahwa tidak semua yang kita cintai dapat kita miliki. 

Dalam dunia remaja, ada istilah pacaran. Ada pula yang menyebutkan skema pacaran itu gak kenal --> kenalan --> dekat --> pacaran --> putus--> gak kenal lagi. Ada juga yang bilang setelah putus orang yang sebelumnya tidak kenal akan terasa lebih asing dari sebelumnya. Itu tergantung pribadi masing-masing.

Tidak semua akhir cinta itu buruk. Ada yg kenal bertahun-tahun atau pacarn bertahun-tahun akhirnya putus, ada yang kenal singkat kemudian dekat, ada pula yang pacaran bertahun-tahun-tahun lamanya kemudian menikah (pengalaman pribadi). hahaha

Memang akhir cinta yang tragis (sedikit lebay) dapat membuat kita trauma untuk memulai cnta yang baru. Tetapi sisi baiknya kita dapat mengerti bahwa cinta tidak harus bersama selamanya, 

Misalnya si A, ia berpacaran dengan B lebih dari 3th. Rencana yang indah sudah mereka susun yaitu mereka akan menikah 2 tahun lagi. Namun tak beberapa kemudian si B memutuskan hubungan mereka karena suatu sebab. Beberapa bukan kemudian si A mendengar kabar kalau si B telah menikah.

Dari cerita tentang si A dan B ini dapat kita simpulkan bahwa "Jodoh ditangan Tuhan. Benar kita yang memilih tetapi Tuhan yang menentukan". So, buat apa sih larut dalam kesedihan. Itu tandanya ada yang lebih baik dari dia dan dia tidak cukup baik bagimu. Udah :P
Gampang banget yah kalau ngomong. hehe

Berikut ini ulasan mengenai cinta remaja oleh Felix Siauw

1. remaja, masa dimana bermekaran semua | tidak hanya cita ataupun rasa, tapi juga mulai dihampiri cinta
2. awalnya dekat itu biasa, namun kala remaja berubah jadi getar asmara | segala terasa indah, setiap hari jadi berwarna
3. salahkah cinta sebabkan rasa pada manusia? | tidak pernah sayang, tidak pernah Allah karuniakan selaksa cinta untuk menyiksa
4. Allah turunkan cinta bagi manusia sebagai tanda | bahwa kita bisa berkeluarga, mampu lanjutkan keturunan dalam satu bahtera asa
5. maka tak ada yang salah dengan cinta | masalahnya adalah bagaimana kita menyalurkan cinta dlm bentuk pergaulan, khususnya remaja 

#KK

Remaja Labil

Remaja dan kelabilannya itu sudah biasa ya? hehe
Saat masa remaja memang sulit mengendalikan emosi dan perasaan yang sering meledah ledak kayak mercon. Labil memang wajar sih tetapi harus pintar menempatkan kelabilan itu. Loh gimana sih maksudnya? xixi

Sebelumnya kita harus tahu dulu ciri-ciri remaja labil itu gimana

1. Yang ada di otak cuma hal-hal yang gak penting yang selalu dibesar-besarkan. Benul gak?eh betul gak? Kesenggol sedikit pasti mikirnya dia nantangin kita terus akhirnya bawa-bawa genk atau kelompok apalah itu. ups.

2. Apapun yang dia lakukan ia selalu merasa itu baik dan jika dinasehati pasti jawabannya "Inilah guweeeeeh" (ngomongnya agak serak-serak basah gitu) :P

3. Terkadang remaja labil suka gak sadar apa yang ia katakan terus akhirnya bilang "Emang guweeeh bilang apa tadi".

4. Cenderung fanatik sama sesuatu. Selalu beranggapan ide dan opininya itu yang paling bener.

5. Yang pasti remaja labil suka galoooooo (galau) berkepanjangan. haha

6. Selalu perduli dengan apa yang dikatakan temannya alias dimasukin hati.

Apa untungnya jadi remaja labil?

 Eits jangan salah jadi remaja labil juga ada keuntungannya loh. Keuntungannya kalau misal kita ada kesalahan dan pengenminta maaf ke temen tinggal bilang aja "Maafin gue ya, gue sedang labil". Udah titik :D

Ruginya jadi remaja labil apa?

1. Punya perasaan yang gak jelas. Tiba-tiba nyolot ngerasa paling bener terus kemudian minta maaf dan nyalahin diri sendiri "maafin ya, ini salah gue, gue yang salah, kamu yang paling bener". (jurus ampuh remaja labil) haha

2. Labil sih boleh tapi kalau berlebihan? Itu tuh yang memicu adanya tawuran antar remaja.

3. Dikenal sebagai remaja nakal di kalangan masyarakat. Emosi yang sering tidak terkontrol membuat remaja sering dianggap sebagai remaja nakal yang gak ngerti aturan.

Contoh percakapan anak labil :

Percakapan 1
A : Aku sayang banget sama kamu
B : Iya
A : Kok singkat balesnya
B : Terus gimana?
A : Kamu gak peka.

Percakapan 2
A : Lu yang salah
B : Gue bener kok, lu aja yang sok bener
A : Kalo salah ya salah aja
B : Ya udah gue ngalah aja
A : Iya maaf gue agak labil, lu deh yang bener, gue yang salah.


Cara benar menempatkan sifat labil

Labil juga perlu aturan loh, biar sifat kelabilan itu jadi hal yang positif

1. Join ke medsos, remas (remaja masjid) atau karangtaruna di desa. Dengan menyalurkan ide-ide kita dan selalu mengisi hari-hari dengan hal positif akan menbuat kelabilan menurun signifikan. hehe

2. Sharing dengan teman atau keluarga. Setiap punya masalah, tekanan batin, sulit menentukan sesuatu dll cobalah membicarakannya dengan teman atau keluarga agar mereka bisa membantu kita memecahkan masalah kita.

3. Jangan sombong ataupun minder. Menyombongkan atas pendapat kita akan membuat kita dijauhi teman atau orang-orang disekitar kita. Begitu juga sifat minder, rendah hati sih boleh aja tapi tunjukin kalau kelemahan kita itu dapat menjadi kelebihan yang membedakan kita dengan orang lain.

Selamat berlabil ria ya. :D

#KK




Apa arti remaja?

Remaja merupakan peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Pada masa ini orang tua berperan penting dalam membimbing anak menuju proses dewasa. Masa remaja tak akan bisa di ulang oleh karena itu kita sebagai remaja harus memanfaatkan waktu yang singkat ini untuk melakukan kegiatan bermanfaat untuk masa depan kita.

Bepergian

Mulailah bertanggung jawab atas diri sendiri, minta izin kepada orang tua untuk pergi bersama teman-teman. Pergilah ke tempat-tempat menarik yang dapat menambah wawasan.

Menabung

Sedikit sekali remaja yang menyadari bahwa pada masa remaja harusnya mulai menabung untuk bekal nanti ketika sudah dewasa. Entah itu sebagai ongkos mencari pekerjaan atau bisa jadi untuk membuka lowongan pekerjaan. Pada masa remaja memang sulit mengendalikan diri untuk tidak membeli barang-barang yang kurang berguna. Namun hal itu juga jangan dibiasakan karena saat kita dewasa harusnya kita sudah tidak bergantung pada orang tua dalam hal materi, oleh sebab itu biasakanlah menabung mulai dari sekarang.

Melakukan pekerjaan rumah

Saat kita memasuki masa remaja harusnya kita sudah bisa melakukan pekerjaan rumah sendiri seperti mencuci baju, menyetrika, merapikan tempat tidur
dll. Jangan biasakan mengandalkan bantuan orang tua hingga saat tiba waktunya kita dewasa kita masih bertingkah seperti anak-anak.

#KK